Kota Bima, Bima Times – Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Sosial menggelar kegiatan sosialisasi program bantuan sosial di Kecamatan Asakota, Rabu (31/7/2025). Acara yang berlangsung di Lapangan Jatiwangi ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, bersama Kepala Dinas Sosial, Camat Asakota, para lurah se-Kecamatan Asakota, serta seluruh SDM Program Keluarga Harapan (PKH).
Dalam sambutannya, Wali Kota Rahman menekankan pentingnya kesadaran sosial dan kejujuran di kalangan penerima manfaat program bantuan. Ia mengimbau agar keluarga yang kondisi ekonominya telah membaik bersedia keluar secara sukarela dari kepesertaan bantuan sosial.

“Bapak dan ibu, apabila kehidupan membaik, maka keluarlah dari kepesertaan. Kami meminta kesadaran dari bapak dan ibu semua agar orang lain yang lebih rentan bisa menerima juga,” ujarnya di hadapan ratusan peserta sosialisasi.
Selain itu, Wali Kota menjelaskan adanya perubahan sistem pendataan sosial dari DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) ke DTSEN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional). Menurutnya, sistem baru ini akan lebih selektif dan akurat dalam menentukan penerima bantuan.
“Apabila bapak dan ibu tiba-tiba tereliminasi oleh sistem DTSEN, jangan panik. Datangi SDM PKH atau Dinas Sosial agar mendapat informasi yang jelas dan akurat,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Rahman juga mengajak masyarakat untuk mendukung program unggulan Kota Bima BISA (Bersih, Indah, Sehat, Aman), salah satunya dengan menjaga kebersihan lingkungan di sekitar tempat tinggal masing-masing.
Sebagai bentuk apresiasi, kegiatan sosialisasi ditutup dengan penyerahan bingkisan kepada 20 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang mewakili masing-masing kelurahan di Kecamatan Asakota.
Dengan kegiatan ini, Pemerintah Kota Bima berharap kesadaran sosial masyarakat semakin tumbuh, dan program bantuan benar-benar menyentuh mereka yang paling membutuhkan.
